Pada hari ini, Jumat, 13 September 2024, Kepala Desa Widodo memimpin acara penyerahan Bantuan Langsung Tunai (BLT) tahap ketiga periode Juli-September 2024. Acara ini diadakan di balai desa dan dihadiri oleh seluruh warga yang berhak menerima bantuan, sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.
.jpg)
Dalam sambutannya, Bapak Kepala Desa Widodo menyampaikan pentingnya kehadiran langsung dalam proses penyerahan bantuan ini. Beliau menekankan bahwa kehadiran setiap penerima bantuan adalah bentuk transparansi dan akuntabilitas dari pemerintah desa. "Proses ini memang harus dilakukan dengan berkumpul dan hadir semua yang berhak menerima," ujar Bapak Widodo. “Kehadiran Anda semua di sini adalah bagian penting dari proses ini, karena kami ingin memastikan bahwa setiap orang yang berhak menerima bantuan, benar-benar mendapatkan haknya secara langsung dan tepat."
Namun, Bapak Widodo juga menyadari bahwa tidak semua warga dapat hadir secara fisik karena kondisi tertentu. Untuk itu, beliau menambahkan bahwa bagi warga yang mengalami kesulitan untuk hadir, seperti mereka yang sakit atau mengalami keterbatasan fisik, bantuan akan diserahkan langsung oleh perangkat desa ke rumah masing-masing. "Bagi warga yang tidak dapat hadir karena kondisi seperti lumpuh atau sakit, kami telah menyiapkan sistem untuk memastikan bahwa bantuan akan sampai ke tangan Anda. Petugas desa akan mengantar bantuan langsung ke rumah Anda," tambah beliau.
Setelah sambutan dari Kepala Desa Widodo, Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPK) Bapak Kosim melanjutkan untuk memberikan sambutan kedua. Dalam pidatonya, Bapak Kosim memberikan beberapa pesan penting terkait program BLT ini.
Bapak Kosim mengawali sambutannya dengan mengapresiasi kehadiran dan partisipasi warga. Beliau menjelaskan bahwa meskipun bantuan ini diberikan dengan tujuan yang mulia, komposisi penerima bantuan bisa saja mengalami perubahan di tahun-tahun mendatang. “Kami ingin mengingatkan bahwa yang berhak menerima bantuan tahun ini mungkin akan berbeda di tahun depan. Hal ini tergantung pada berbagai faktor dan penilaian yang dilakukan setiap tahunnya,” ujar Bapak Kosim.
Sambutan dari Sekretaris Camat
Dalam kesempatan ini, Bapak Qori Ernandha, S.Sos., M.M menyampaikan beberapa poin penting mengenai pembagian BLT. Beliau menjelaskan bahwa BLT Tahap 3 disalurkan melalui pemerintah daerah sesuai dengan peraturan yang berlaku. Pemerintah daerah, dalam hal ini, bertanggung jawab untuk memastikan bahwa bantuan tersebut dapat diterima oleh masyarakat yang membutuhkan secara tepat dan sesuai dengan ketentuan.
Perubahan Jumlah Penerima BLT
Bapak Qori Ernandha, S.Sos., M.M juga menginformasikan mengenai perubahan jumlah penerima BLT dari tahun lalu. Pada tahun lalu, Desa Tambah Luhur memiliki 50 penerima BLT, sementara pada tahun ini jumlahnya berkurang menjadi 24 orang. Perubahan ini mencerminkan penyesuaian berdasarkan kebutuhan dan kriteria penerima yang telah diperbarui oleh pemerintah.
Acara pembagian BLT Tahap 3 di Desa Tambah Luhur berjalan dengan lancar berkat kerjasama antara pemerintah daerah dan pemerintah desa. Dengan adanya bantuan ini, diharapkan dapat membantu meringankan beban ekonomi warga yang membutuhkan. Terima kasih juga diucapkan kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam proses ini, serta semoga program BLT dapat terus memberikan manfaat bagi masyarakat di masa mendatang.